11 November, 2009

EPILEPSI ATAU AYAN

Ayan atau epilepsi adalah penyakit saraf menahun yang menimbulkan serangan mendadak berulang-ulang tak beralasan. Kata 'epilepsi' berasal dari bahasa Yunani (Epilepsia) yang berarti 'serangan'.


Penyebab Ayan

Otak kita terdiri dari jutaan sel saraf (neuron), yang bertugas mengoordinasikan semua aktivitas tubuh kita termasuk perasaan, penglihatan, berpikir, menggerakkan [otot].

Pada penderita ayan, terkadang sinyal-sinyal tersebut, tidak beraktivitas sebagaimana mestinya. Hal ini dapat diakibatkan oleh berbagai unsur-unsur, antara lain; trauma kepala (pernah mengalami cedera di daerah kepala), tumor otak, dan lain sebagainya.

Umumnya ayan mungkin disebabkan oleh kerusakan otak dalam proses kelahiran, luka kepala, pitam otak (strok), tumor otak, alkohol. Kadang-kadang, ayan mungkin juga karena genetika, tapi ayan bukan penyakit keturunan. Tapi penyebab pastinya tetap belum diketahui.

Diagnosis

Hippocrates adalah orang pertama yang berhasil mengidentifikasi gejala ayan sebagai masalah pada otak, roh jahat, dan sebagainya. Seseorang dapat dinyatakan menderita ayan jika orang tersebut telah setidaknya mengalami kejang yang bukan disebabkan karena alkohol dan tekanan darah yang sangat rendah. Alat bantu yang digunakan biasanya adalah:

* MRI (Magnetic resonance imaging) Menggunakan magnet yang sangat kuat untuk mendapatkan gambaran dalam tubuh/otak seseorang. Tidak menggunakan Sinar-X. MRI lebih peka daripada CT Scan.
* EEG (electroencephalography) alat untuk memeriksa gelombang otak.

Pengobatan

Berikut ini adalah nama-nama obat yang dipakai untuk menyembuhkan ayan. Semua obat harus dikonsultasikan terlebih dahulu ke dokter.

Carbamazepine, Carbatrol, Clobazam, Clonazepam, Depakene, Depakote, Depakote ER, Diastat, Dilantin, Felbatol, Frisium, Gabapentin, Gabitril, Keppra, Klonopin, Lamictal, Lyrica, Mysoline, Neurontin, Phenobarbital, Phenytek, Phenytoin, Sabril, Tegretol, Tegretol XR, Topamax, Trileptal, Valproic Acid, Zarontin, Zonegran, Zonisamide.

Selain dengan obat, ayan juga dapat disembuhkan dengan Ketogenic Diet.

Orang-orang terkenal dengan penderita ayan

Ayan tidak identik dengan orang yang mengalami keterbelakangan mental. Berikut ini adalah beberapa dari sekian banyak orang ternama yang menderita ayan.

* Penulis: Dante, Moliere, Sir Walter Scott, Edgar Allan Poe, Lord Byron, Percy Bysshe Shelley, Alfred Lord Tennyson, Charles Dickens, Lewis Carroll, Fyodor Dostoevsky, Gustave Flaubert, Leo Tolstoy, Agatha Christie, Truman Capote.
* Pemimpin Dunia: Alexander Agung, raja Makedonia, Julius Caesar, Napoleon Bonaparte, Harriet Tubman.
* Olahragawan: Marion Clignet, Buddy Bell, Bobby Jones.
* Ilmuwan: Isaac Newton, Alfred Nobel.
* Tokoh Agamawi: Santo Paulus, Jeanne d'Arc, Søren Kierkegaard.
* Penggubah: George Frederick Handel, Niccolo Paganini, Peter Tchaikovsky, Ludwig van Beethoven.
* Aktor: Richard Burton, Michael Wilding, Margaux Hemingway dan Danny Glover.

Sumber : Wikipedia.com

Read more...

10 November, 2009

ST 12 “JANGAN PERNAH BERUBAH” FREE DOWNLOAD

Download lagu “Jangan Pernah Berubah” dari ST 12..Lagu yang lagi Booming ini memang mengetarkan dada saat kita mendengarkannya,begitu digemari oleh anak anak muda karena syair syairnya begitu menyentuh,memang kebanyakan lagu lagu dari ST 12 sangat menyentuh hingga kerelung hati “ST SETIA”.


File lagu yang tersedia disini berformat Mp3 dengan durasi 3,38 menit...dipetik dari acara Live ST 12..
Jangan sampai anda ketinggalan untuk mendownloadnya...Silakan klik link Downloadnya lagu “Jangan Pernah Berubah” dari ST 12 dibawah ini.....

DOWNLOAD SEKARANG



Read more...

PENEMBAK NASRUDIN MENGAKUI PERBUATANNYA

Daniel Daen, pelaku penembakan Direktur Putra Rajawali Banjaran, Nasrudin Zulkarnain, akhirnya mengakui bahwa dirinya adalah orang yang menembaknya dalam kasus pembunuhan tersebut.
Pada sidang sebelumnya, Daniel tidak mau memberikan keterangan dengan alasan sakit. Padahal Daniel takut memberikan keterangan karena diancam dibunuh.


Dalam pengakuannya di hadapan majelis hakim, Daniel saat itu membonceng motor dengan Heri Santosa di kawasan Modern Land, Tangerang.

Daniel membawa senjata, yang diakui diberi dari terdakwa Fransiskus Tiga hari sebelumnya.

Keduanya diminta oleh Hendrikus, untuk mengikuti mobil Nasrudin dan diminti melakukan teror.

Dia kemudian melutuskan dua butir peluru ke pintu belakang samping kiri mobil Nasrudin. Saat itu dirinya mengaku tidak melihat ada orang di dalamnya.

Daniel kemudian kembali ke kosnya di Palbatu, dan bertemu dengan Hendrikus di Casablanca, Jakarta Selatan.

Keduanya kemudian menuju kawasan Pondok Labu dan memberikan uang kepada Daniel Rp 10 juta.

"Sebelumnya Hendrikus bicarakan ke saya kalau (Nasrudin) bahaya dan akan mengacaukan pemilu. Kalau tidak ada kata itu saya tidak mau,"

Daniel kemudian menuju Stasiun Gambir dan naik kereta jurusan Surabaya. Minggu sore, dia menuju Flores menumpang kapal laut.

Setelah berada di Flores selama satu bulan, Daniel kemudian menuju Jakarta dengan kapal laut dan turun di Pelabuhan Tanjung Priok.

Saat turun dari kapal, Daniel langsung diamankan petugas di Tanjung Priok.

Menurut pengakuannya, saat berada di mobil milik petugas, dirinya dalam mobil dirinya dipukuli. Dirinya kemudian dibawa ke hotel langsung dipukuli dan diborgol.

"Kaki di atas kepala di bawah. dari malam hingga pagi. Setelah itu baru saya di BAP," ujarnya.

Sebanyak lima eksekutor menjadi terdakwa dalam kasus pembunuhan ini. Mereka adalah Daniel Daen, Eduardus alias Edo, Fransiskus, Hendrikus dan Heri Santosa.

Daniel mendapat tugas sebagai penembak Nasrudin, Edo berperan sebagai pemberi order, Hendrikus sebagai penerima order, Fransiskus sebagai pemantau keadaan saat penembakan serta observasi kegiatan korban, dan Heri sebagai pengendara sepeda motor yang ditumpangi penembak.

Selama ini para terdakwa mengaku mendapat perintah untuk menghabisi nyawa Nasrudin dengan alasan menjalankan tugas negara. Mereka diminta menembak Nasrudin yang dianggap sebagai musuh negara.
Sumber : Vivanews.com

Read more...

07 November, 2009

ANGIN RIBUT MELANDA DESA BATU MAKJAGE

Desa Batu Makjage Kecamatan Tebas Kabupaten Sambas.Pada Sabtu 07 Nopember 2009 pada sore hari tiba tiba langit berubah menjadi hitam dan angin bertiup kencang,didusun Sebebal Desa Batu Makjage sedang melaksanakan acara pesta perkawinan dan penulis turut menghadiri acara tersebut.
Baru kira kira lima menit hujan turun tiba tiba tiupan angin bertambah kencang menerbangkan apa saja yang ada disekitar tempat tersebut.


Dalam kepanikan para undangan berlarian kerumah mencari tempat perlindungan,karena tenda tenda tempat undangan yang atapnya terdiri dari Tarpal Plastik dan seng berterbangan keberbagai arah,beberapa pohon dibelakang rumah tumbang,dahan dahan berterbangan bak pasukan dari langit yang berjatuhan keatap rumah,kejalan jalan dan ada yang menyangkut kabel listrik.
Penulis yang telah lama tinggal didaerah Kabupaten Sambas baru pertama kali ini menyaksikan tiupan angin ribut yang sebesar ini.

Setelah kurang lebih setengah jam anginpun mereda tapi hujan terus mengguyur,para penduduk mulai keluar rumah dan ternyata ada beberapa rumah yang atapnya diterbangkan angin,beberapa parabola terlempar dan tertimpa pohon,walau tak ada korban jiwa yang dilaporkan,namun puluhan pohon patah dan tumbang,pohon pohon tersebut adalah tanaman petani berupa,durian ,rambutan,karet,kemiri dan sangat banyak pohon pohon lain yang patah dahannya.

Walau telah terkena angin ribut acara perkawinan didusun Sebebal Desa Batu Makjage tetap dilanjutkan,masyarakat bergotong royong memasang kembali atap atap dan tenda yang sempat porak poranda.Tapi yang kasihan adalah para penjual makanan yang tak sempat menyelamatkan dangannya,dan penjual pakaian yang tak sempat mengangkat tas tempat pakaiannya hingga semua basah.

Penulis sangat menyayangkan tak sempat merekam kejadian tersebut,karena penulis sendiri lari menyelamatkan diri,dan tak berani mengambil gambar karena lantaran begitu cemasnya,yang ada dipikiran waktu itu adalah berharap angin tersebut segera mereda...

Dari cerita penduduk setempat mengatakan bahwa angin tersebut juga melanda desa Dungun Perapakan,Desa Pangkalan Kongsi dan desa desa lain disekitarnya,namun tidak ada korban jiwa yang dilaporkan,yang ada hanya kerusakan beberapa rumah penduduk,namun kondisinya tidak begitu parah.


Read more...

06 November, 2009

PENYAKIT CAMPAK

Campak (rubeola, campak 9 hari) adalah suatu infeksi virus yang sangat menular, yang ditandai dengan demam, batuk, konjungtivitis (peradangan selaput ikat mata/konjungtiva) dan ruam kulit. Penularan infeksi terjadi karena menghirup percikan ludah penderita campak. Penderita bisa menularkan infeksi ini dalam waktu 2-4 hari sebelum timbulnya ruam kulit dan selama ruam kulit ada.
Sebelum vaksinasi campak digunakan secara meluas, wabah campak terjadi setiap 2-3 tahun, terutama pada anak-anak usia pra-sekolah dan anak-anak SD. Jika seseorang pernah menderita campak, maka seumur hidupnya dia akan kebal terhadap penyakit ini.


Penyebab Campak

Campak disebabkan oleh paramiksovirus. Penularan terjadi melalui percikan ludah dari hidung, mulut maupun tenggorokan penderita campak. Masa inkubasi adalah 10-14 hari sebelum gejala muncul.

Kekebalan terhadap campak diperoleh setelah vaksinasi, infeksi aktif dan kekebalan pasif pada seorang bayi yang lahir dari ibu yang telah kebal (berlangsung selama 1 tahun). Orang-orang yang rentan terhadap campak adalah bayi berumur lebih dari 1 tahun, bayi yang tidak mendapatkan imunisasi dan remaja dan dewasa muda yang belum mendapatkan imunisasi kedua.

Gejala Campak

Gejala mulai timbul dalam waktu 7-14 hari setelah terinfeksi, yaitu berupa nyeri tenggorokan, hidung meler, batuk, nyeri otot, demam, mata merah, fotofobia (rentan terhadap cahaya, silau). Sekitar 2-4 hari kemudian baru muncul bintik putih kecil di mulut bagian dalam (bintik Koplik). Ruam (kemerahan di kulit) yang terasa agak gatal muncul 3-5 hari setelah timbulnya gejala diatas.

Ruam ini bisa berbentuk makula (ruam kemerahan yang mendatar) maupun papula (ruam kemerahan yang menonjol). Pada awalnya ruam tampak di wajah, yaitu di depan dan di bawah telinga serta di leher sebelah samping. Dalam waktu 1-2 hari, ruam menyebar ke batang tubuh, lengan dan tungkai, sedangkan ruam di wajah mulai memudar. Pada puncak penyakit, penderita merasa sangat sakit, ruamnya meluas serta suhu tubuhnya mencapai 40° Celsius. 3-5 hari kemudian suhu tubuhnya turun, penderita mulai merasa baik dan ruam yang tersisa segera menghilang.

Komplikasi Campak

Pada anak yang sehat dan gizinya cukup, campak jarang berakibat serius.
Beberapa komplikasi yang bisa menyertai campak. Pertama, infeksi bakteri (Pneumonia, Infeksi telinga tengah). Dua, kadang terjadi trombositopenia (penurunan jumlah trombosit), sehingga penderita mudah memar dan mudah mengalami perdarahan. Tiga, Ensefalitis (inteksi otak) terjadi pada 1 dari 1,000-2.000 kasus.

Diagnosa Penyakit Campak


Diagnosis ditegakkan berdasarkan gejala dan ruam kulit yang khas. Pemeriksaan lain yang mungkin perlu dilakukan seperti pemeriksaan darah, pembiakan virus dan serologi campak.

Pengobatan Campak


Tidak ada pengobatan khusus untuk campak. Anak sebaiknya menjalani tirah baring. Untuk menurunkan demam, diberikan obat penurun panas (asetaminofen atau ibuprofen). Jika terjadi infeksi bakteri, maka sebaiknya diberikan antibiotik.

Pencegahan Dini Penyakit Campak


Vaksin campak merupakan bagian dari imunisasi rutin pada anak-anak. Vaksin biasanya diberikan dalam bentuk kombinasi dengan gondongan dan campak Jerman (vaksin MMR/mumps, measles, rubella), disuntikkan pada otot paha atau lengan atas. Jika hanya mengandung campak, vaksin diberikan pada umur 9 bulan. Dalam bentuk MMR, dosis pertama diberikan pada usia 12-15 bulan, dosis kedua diberikan pada usia 4-6 tahun.

Sumber :
1.Medicastore.com
2.IDI (Ikatan Dokter Indonesia),Jenis Penyakit Campak Di Indonesia.
3.WHO (World Health Organisasion)
4.IBI (Ikatan Bidan Indonesia) Vaksinasi Campak
5.dll


Read more...

05 November, 2009

DBD ATAU DEMAM BERDARAH

Kabupaten Sambas - Penyakit demam berdarah dengue (DBD) sebenarnya jauh lebih berbahaya jika dibandingkan dengan penyebaran virus H1N1 atau lebih dikenal dengan flu babi.
Namun penulis sangat menyayangkan kenapa media masiH kurang banyak mengekspos penyakit yang muncul karena nyamuk itu.


Menurut data Dinas Kesehatan Kabupaten Sambas DBD lebih mengkhawatirkan dilingkungan Kabupaten Sambas, meskipun H1NI penyebarannya lebih cepat.
Tingkat kematian DBD lebih tinggi dibandingkan H1N1, itu menurut data Kantor Departemen Kesehatan RI.

Sebaiknya agar masyarakat peduli dan berperan aktif menanggulangi penyakit yang biasa muncul saat musim penghujan dan banjir itu.

Dari tiga cara pencegahan DBD atau biasa dikenal 3M, Menguras bak mandi, Menutup rapat penampungan air, dan Mengubur atau menimbun barang bekas yang dapat menampung air,nampaknya hanya satu yang sulit untuk dilakukan,yaitu :

"Menimbun barang yang sulit karena keterbatasan lahan,".

Depkes mencatat, terdapat 14 titik dengan tingkat kasus DBD tertinggi di Indonesia diantaranya Medan, Padang, Bandar Lampung, Jakarta, Depok, Bekasi, Cimahi, Surabaya, Mataram, Balikpapan, Manado, Makassar, dan Sorong...meski Kabupaten Sambas tak termasuk namun pada kenyataanya,RSUD Sambas diruang (anak) penulis menyaksikan rata rata saat ini adalah penderita DBD,ini adalah kenyataan yang Saya saksikan kemarin (04/11/2009).

Di Jakarta sendiri pada 2008 terdapat 28.361 kasus DB. Sedangkan di Indonesia pada 2008 tercatat ada 136.399 kasus demam berdarah, yang memakan korban jiwa sebanyak 1.170 orang di mana kebanyakan menimpa anak-anak.

Dari data diatas jelaslah bahwa kita harus lebih waspada dan berusaha mencegah penyebaran penyakit DBD dengan segala upaya,salah satunya adalah dengan 3M,Pemberian Abate pada tempa penampungan-penampungan air,dan Fogging(penyemprotan)bila ada salah satu tetangga dekat yang terserang penyakit DBD.


Mengaktifkan kembali kegiatan 3 ( tiga) M Plus Yaitu :

1.Menguras tempat penyimpanan air al : ( bak mandi, drum, tempayan, pot bunga yg tergenang air dll ) minimal seminggu sekali)

2.Menutup rapat tempat penyimpanan air.

3.Menguburkan barang bekas, seperti Ban bekas, kaleng, tempurung dan barang bekas lainnya yang memungkinkan air tergenang.

4.Memakai Perlindungan Plus yaitu :
a. Tidur memakai kelambu.
b. Alat pelindung diri al :-

- Baju Lengan Panjang
- Obat Nyamuk Bakar Pada Siang Hari
- Gantilah air di vas bunga, pot tanaman air dan tempat minum burung setiap hari.
-Untuk Tempat-tempat air yang tidak mungkin atau sulit dikuras, taburkan bubuk abate kedalam genangan air tersebut untuk membunuh jentik nyamuk tiap 2-3 bulan sekali.
-Takaran penggunaan bubuk abate adalah sebagai berikut : untuk 10 liter air cukup 1 gram bubuk abate atau 100 gram bubuk abate untuk 100 liter air dan seterusnya.

Gejala Terserang Demam Berdarah Antara Lain Sebagai Berikut :

1.Mendadak panas tinggi selama 2-7 hari.
2.Tampak bintik-bintik merah pada kulit.
3.Kadang-kadang terjadi pendarahan hidung (mimisan)
4.Mungkin terjadi muntah atau berak darah.
5.Sering terasa nyeri di ulu hati.
6.Bila sudah parah penderita gelisah, tangan dan kaki terasa dingin.

Bila terasa gejala seperti tersebut diatas, segera membawa penderita ke dokter, Puskesmas atau Rumah Sakit terdekat.

Demikianlah Himbauan ini kami sampaikan untuk menjadi perhatian kita semua sehingga dapat terhindar dari tertular penyakit Demam Berdarah.

Read more...

04 November, 2009

CHANDRA & BIBIT DIBEBASKAN

Akhirnya, Polri mengabulkan penangguhan penahanan dua pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) nonaktif, Bibit Samad Rianto dan Chandra M Hamzah.
Penangguhan ini dilakukan setelah diputarnya rekaman dugaan rekayasa kasus di sidang Mahkamah Konstitusi (MK).


"Alhamdulillah, sepertinya malam ini bebas dan ditangguhkan penahanannya," kata Amir Syamsuddin, anggota Tim Independen verifikasi fakta dan hukum, di Jakarta, Selasa 3 November 2009.

Seperti diketahui, Bibit dan Chandra ditahan usai melakukan wajib lapor pada Kamis 29 Oktober 2009. Saat ini Bibit dan Chandra masih mendekam di sel tahanan Markas Komando Brigadir Mobil, Kelapa Dua, Depok Jawa Barat.

Bibit berada dalam sel yang satu blok tahanan dengan mantan Deputi Gubernur Bank Indonesia Aulia Pohan. Sedangkan, Chandra di sel yang berada satu blok dengan para tahanan teroris.

Beberapa saat lalu, sidang uji materi di Mahkamah Konstitusi mendengarkan rekaman pembicaraan Anggodo Widjojo, adik buron KPK Anggoro

Widjojo. Anggodo terdengar sedang berbicara dengan sejumlah petinggi kepolisian dan Kejaksaan Agung.

Nama yang disebut dalam percakapan antara lain Susno, Wisnu, dan Ritonga. Tiga nama itu mirip dengan nama-nama petinggi di kepolisian dan Kejaksaan Agung.

Sumber :vivanews.com

Read more...

01 November, 2009

KECAMATAN TEBAS

Sekilas tentang Kecamatan Tebas.
Kecamatan Tebas (Kabupaten Sambas) adalah penghasil utama buah jeruk di Indonesia,hasil perkebunan ini dipasarkan keseluruh pulau pulau di Indonesia bahkan sampai diekspor kebeberapa negara
Kecamatan Tebas dibentuk menjadi Kecamatan sejak tahun 1956 dengan luas wilayah ± 624,24 Km2 dengan membawahi 30 Desa yang terdiri dari :


1. Desa Tebas Kuala
2. Desa Tebas Sungai
3. Desa Sempalai
4. Desa Bekut
5. Desa Sejiram
6. Desa Makrampai
7. Desa Dungun Perapakan
8. Desa Mekar Sekuntum
9. Desa Mensere
10. Desa Sungai Kelambu
11. Desa Serindang
12. Desa Matang Labong
13. Desa Serumpun Buluh
14. Desa Pusaka
15. Desa Mak Tangguk
16. Desa Tekarang
17. Desa Pangkalan Kongsi
18. Desa Batu Mak Jage
19. Desa Bukit Segoler
20. Desa Segedong
21. Desa Seberkat
22. Desa Segarau Parit
23. Desa Matang Segarau
24. Desa Sari Makmur
25. Desa Rambaian
26. Desa Sempadian
27. Desa Capala
28. Desa Merubung
29. Desa Maribas
30. Desa Seret Ayon

Dengan diterbitkannya Peraturan Daerah Kabupaten Sambas Nomor 2 Tahun 2002 tentang Pembentukan Kecamatan Tekarang, maka luas wilayah Kecamatan Tebas berkurang menjadi 391,14 Km2, dengan wilayah bawahan sebagai berikut :

1. Desa Tebas Kuala
2. Desa Tebas Sungai
3. Desa Sempalai
4. Desa Bekut
5. Desa Sejiram
6. Desa Makrampai
7. Desa Dungun Perapakan
8. Desa Mekar Sekuntum
9. Desa Mensere
10. Desa Sungai Kelambu
11. Desa Serindang
12. Desa Matang Labong
13. Desa Serumpun Buluh
14. Desa Pusaka
15. Desa Mak Tangguk
16. Desa Pangkalan Kongsi
17. Desa Batu Mak Jage
18. Desa Bukit Segoler
19. Desa Segedong
20. Desa Seberkat
21. Desa Segarau Parit
22. Desa Maribas
23. Desa Seret Ayon

Adapun batas wilayah Kecamatan Tebas adalah sebagai berikut :

* Sebelah Utara berbatasan dengan Kecamatan Sambas
* Sebelah Selatan berbatasan dengan Kecamatan Selakau & Kab. Bengkayang
* Sebelah Timur berbatasan dengan Kecamatan Subah & Kab. Bengkayang
* Sebelah Barat berbatasan dengan Kecamatan Tekarang & Semparuk.

Sejak tahun 1956 s/d sekarang pejabat-pejabat yang pernah duduk sebagai Camat yakni sebagai berikut :

1. Daniel
2. Urai Nurdin
3. Urai Arwie
4. Urai Herlan
5. Akil Samid, BA
6. Karlan Kartodimejo
7. Mochtar Pawi, BA
8. M. Thamrin Djabak, BA
9. Marisah Syafi’ie, BA
10. Syahbirin, BA
11. Drs. Awang Sadjiman
12. Rustina, BA
13. Drs. Aminuddin Hardigaluh
14. Drs. Samingan. Z
15. Drs. U. Tajuddin
16. Zanim Marhan, S.Sos
17. Heryanto, S.Sos

Sumber : HumasSambas.com

Read more...

Pengikut

Download Ebook,Internet Mobile & Gadget

RANDOM POST

  © Blogger templates Modifikasi The Professional Gradient Template by Albert Kennedy 2010

Back to TOP