07 November, 2009

ANGIN RIBUT MELANDA DESA BATU MAKJAGE

Desa Batu Makjage Kecamatan Tebas Kabupaten Sambas.Pada Sabtu 07 Nopember 2009 pada sore hari tiba tiba langit berubah menjadi hitam dan angin bertiup kencang,didusun Sebebal Desa Batu Makjage sedang melaksanakan acara pesta perkawinan dan penulis turut menghadiri acara tersebut.
Baru kira kira lima menit hujan turun tiba tiba tiupan angin bertambah kencang menerbangkan apa saja yang ada disekitar tempat tersebut.


Dalam kepanikan para undangan berlarian kerumah mencari tempat perlindungan,karena tenda tenda tempat undangan yang atapnya terdiri dari Tarpal Plastik dan seng berterbangan keberbagai arah,beberapa pohon dibelakang rumah tumbang,dahan dahan berterbangan bak pasukan dari langit yang berjatuhan keatap rumah,kejalan jalan dan ada yang menyangkut kabel listrik.
Penulis yang telah lama tinggal didaerah Kabupaten Sambas baru pertama kali ini menyaksikan tiupan angin ribut yang sebesar ini.

Setelah kurang lebih setengah jam anginpun mereda tapi hujan terus mengguyur,para penduduk mulai keluar rumah dan ternyata ada beberapa rumah yang atapnya diterbangkan angin,beberapa parabola terlempar dan tertimpa pohon,walau tak ada korban jiwa yang dilaporkan,namun puluhan pohon patah dan tumbang,pohon pohon tersebut adalah tanaman petani berupa,durian ,rambutan,karet,kemiri dan sangat banyak pohon pohon lain yang patah dahannya.

Walau telah terkena angin ribut acara perkawinan didusun Sebebal Desa Batu Makjage tetap dilanjutkan,masyarakat bergotong royong memasang kembali atap atap dan tenda yang sempat porak poranda.Tapi yang kasihan adalah para penjual makanan yang tak sempat menyelamatkan dangannya,dan penjual pakaian yang tak sempat mengangkat tas tempat pakaiannya hingga semua basah.

Penulis sangat menyayangkan tak sempat merekam kejadian tersebut,karena penulis sendiri lari menyelamatkan diri,dan tak berani mengambil gambar karena lantaran begitu cemasnya,yang ada dipikiran waktu itu adalah berharap angin tersebut segera mereda...

Dari cerita penduduk setempat mengatakan bahwa angin tersebut juga melanda desa Dungun Perapakan,Desa Pangkalan Kongsi dan desa desa lain disekitarnya,namun tidak ada korban jiwa yang dilaporkan,yang ada hanya kerusakan beberapa rumah penduduk,namun kondisinya tidak begitu parah.


0 komentar:

Posting Komentar

Pengguna anonim bebas berkomentar,tapi "Maaf" semua komentar memerlukan persetujuan untuk diterbitkan.

Pengikut

Download Ebook,Internet Mobile & Gadget

RANDOM POST

  © Blogger templates Modifikasi The Professional Gradient Template by Albert Kennedy 2010

Back to TOP