PASOKAN LISTRIK KABUPATEN SAMBAS 2010
Kabupaten Sambas adalah salah satu Kabupaten di Propinsi Kalimantan Barat yang sampai saat ini pasokan listriknya tidak menentu ,sudah sekian tahun pelanggan PLN mengeluh bahkan pernah berdemo dan sebagainya,tapi perbaikan pelayanan dari PLN yang diharapkan masyarakat tak kunjung ada perbaikan yang berarti.
Yang lebih parah adalah disaat seperti sekarang dimana anak anak sekolah perlu penerangan untuk belajar menghadapi ujian Nasional 2009/2010 untuk tingkat SD/MI,dan ujian ulangan tahap kedua untuk SLTP/SLTA.Dengan kondisi pasokan listrik yang sangat memprihatinkan,tentu kegiatan belajar para murid sangat terganggu,bayangkan saja pada siang hari bisa terjadi sampai tiga kali pemadaman,kalau satu kali itu sudah biasa,ditambah lagi dengan pemadaman pada malam hari yaitu 2 kali dalam seminggu bahkan biasa sampai tiga kali dalam seminggu,pemadaman pada malam hari biasanya sekitar jam 18.00-22.00 Wib,padahal jam tersebut adalah jam wajib belajar untuk anak sekolah.
Setelah sekian banyak kasus perkasus korupsi terbongkar,mulai dari markus dipengadilan/kejaksaan/kehakiman,kini mafia hutan sedang didisorot media,lalu kapan MAFIA-MAFIA DI PLN diberantas,agar penderitaan masyarakat akan kekurangan pasokan energi listrik dapat segera ditanggulangi…Pertanyaan besarnya sekarang adalah,untuk apa Negara harus mengeluarkan banyak uang untuk segala subsidi listrik,sementara uang yang ada pada PLN belum 100% ditujukan untuk kepentingan konsumen/rakyat.
Untuk mengatasi kekurangan energi listrik dalam waktu dekat rasanya hanya mimpi belaka,sudah saatnyalah pemerintah membuka ruang yang selebar lebarnya kepada pihak swasta untuk turut berpartisipasi dan menanamkan modal untuk pembangunan pembangkit listrik didaerah daerah,terutama daerah perbatasan seperti Kabupaten Sambas,karena tampaknya Malaysia sangat tertarik untuk menjalin kerjasama dalam bidang ini,seperti yang telah dilakukan didaerah perbatasan Aruk (Kabupaten Sambas) - Biawak (Serawak,Malaysia).
,
Setelah sekian banyak kasus perkasus korupsi terbongkar,mulai dari markus dipengadilan/kejaksaan/kehakiman,kini mafia hutan sedang didisorot media,lalu kapan MAFIA-MAFIA DI PLN diberantas,agar penderitaan masyarakat akan kekurangan pasokan energi listrik dapat segera ditanggulangi…Pertanyaan besarnya sekarang adalah,untuk apa Negara harus mengeluarkan banyak uang untuk segala subsidi listrik,sementara uang yang ada pada PLN belum 100% ditujukan untuk kepentingan konsumen/rakyat.
Untuk mengatasi kekurangan energi listrik dalam waktu dekat rasanya hanya mimpi belaka,sudah saatnyalah pemerintah membuka ruang yang selebar lebarnya kepada pihak swasta untuk turut berpartisipasi dan menanamkan modal untuk pembangunan pembangkit listrik didaerah daerah,terutama daerah perbatasan seperti Kabupaten Sambas,karena tampaknya Malaysia sangat tertarik untuk menjalin kerjasama dalam bidang ini,seperti yang telah dilakukan didaerah perbatasan Aruk (Kabupaten Sambas) - Biawak (Serawak,Malaysia).
,
0 komentar:
Posting Komentar
Pengguna anonim bebas berkomentar,tapi "Maaf" semua komentar memerlukan persetujuan untuk diterbitkan.